Akan tetapi karir sepakbola profesional seorang Mario Balotelli juga sama sekali tidak mulus. Bersama dengan klub Merseyside, Liverpool itu kemudian Mario Balotelli pulang kembali ke Italia, lebih tepatnya AC Milan dengan status sebagai pemain pinjaman berita bola indonesia sebelum pada akhirnya ia pindah dengan status bebas transfer ke klub Perancis, Nice. Seorang pemain sepakbola yang sering berganti - ganti klub agaknya patut diwaspadai karena hal itu menandakan bahwa ada sesuatu yang salah dengan kepribadian seorang pemain tersebut.
Mario Balotelli bahkan mampu membantu tim nasional Italia mencapai babak final piala Euro tahun dua ribu dua belas sebelum mereka dikalahkan oleh Spanyol yang kala itu diisi oleh generasi emas mereka yang sebagian besar dicomot dari Real Madrid dan Barcelona, seperti Xavi, Andres Iniesta, Sergio Ramos, Iker Casillas, Pedro, serta masih banyak lagi. Kala itu, memang Spanyol digadang - gadang memiliki skuad terhebat paling lengkap karena gelandang mereka sangatlah piawai dalam mengolah si kulit bundar serta membuat kesempatan emas bagi berita bola untuk menjebol gawang lawan.
Setelah banyak kabar yang berhembus bahwa Neymar Junior sudah merasa tidak betah lagi bersama Barcelona, muncul kabar lain yang mengatakan bahwa klub kaya raya asal Perancis Paris Saint Germain atau PSG berniat untuk membeli jasa pemain sepakbola asal Brasil tersebut dengan harga selangit. Disebut - sebutkan, raja minyak Qatar yang memiliki klub Perancis itu bahkan menggelontorkan dana sebesar dua ratus dua puluh dua juta Euro atau sekitar tiga triliun tiga ratus tiga puluh milyar setelah dikonversikan ke dalam nilai Rupiah guna membayar klausul pelepasannya memiliki budaya yang berbeda.
Namun pada akhirnya, hubungan antara Mario Balotelli dengan Roberto Mancini saat itu menjadi rusak serta tidak dapat dipulihkan kembali lagi setelah keduanya dikabarkan terlibat dalam sebuah pertengkaran yang terjadi pada sesi latihan pada bulan Januari tahun dua ribu tiga belas silam. Jika dipikir - pikir dan mengingat rekam jejak kedua insan olahraga si kulit bundar ini, memang agaknya tidak aneh jika para penikmat sepakbola menyangka bahwa Mario Balotelli lah yang memulai pertengkaran dengan pelatihnya dan memang pendapat itu tidak salah berita bola dunia.
Akhirnya, karir profesional sepakbolanya mulai gemilang ketika Mario Balotelli bergabung dengan wakil kuat dari Italia yang telah dibeli oleh pengusaha asal Indonesia, Inter Milan di tahun dua ribu tujuh silam ketika usianya menginjak tujuh belas tahun. Klub - klub besar Eropa memang sering sekali memupuk pemain sepakbola mereka sedari dini agar punggawa tersebut selain juga bisa diasah kemampuannya mengolah si kulit bundar juga dididik agar mampu memiliki etika serta sportivitas yang tinggi ketika beradu dengan lawan diatas lapangan hijau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar