Berkiprah Dikasta Tertinggi Olahraga

Dua tahun berselang alias tahun dua ribu tiga belas, peringkat seorang Thomas Muller malah menurun drastis menjadi peringkat ke tujuh belas dalam perebutan penghargaan Ballon d'Or, sebuah penghargaan yang diberikan oleh FIFA selaku federasi persatuan seluruh organisasi sepakbola dunia kepada pemain berita bola terbaik tiap tahunnya. Disini, Thomas Muller hanya mendapat suara sebesar nol koma empat puluh tiga persen saja sementara rekan setimnya di Bayern Munich, Franck Ribery asal Perancis mampu mencapai peringkat ketiga dibawah Cristiano Ronaldo diposisi pertama dan Lionel Messi yang menempati urutan kedua namun bertingkah konyol saat latihan.

Tahun berikutnya alias dua ribu empat belas, peringkat Thomas Muller dalam perebutan penghargaan Ballon d'Or melesat naik ke urutan ke enam dengan perolehan suara dua koma sembilan persen. Diatasnya ada rekan setimnya di Bayern Munich, Phillip Lahm diurutan ke lima, Arjen Robben yang menempati peringkat keempat, serta Manuel Neuer yang bercokol ditempat ketiga. Peringkat pertama dan kedua disini masih sama seperti lalu, dimenangkan oleh Cristiano Ronaldo dan disusul oleh Lionel Messi. Bayern Munich sendiri menjadi klub yang menyumbangkan pemain berita bola dunia terbanyak disini serta sammer pertanyakan keputusan munchen gaet rodriguez.

Selanjutnya pada tahun dua ribu lima belas, Thomas Muller lagi - lagi masuk ke dalam daftar kandidat penerima penghargaan pemain sepakbola terbaik didunia yang diberikan per tahun tersebut. Sama seperti tahun sebelumnya, Thomas Muller berada di peringkat ke enam dengan perolehan suara berita bola indonesia mencapai dua koma dua puluh satu persen dan menjadi pemain Bayern Munich sekaligus Jerman tertinggi yang menempati daftar tersebut tahun itu. Lionel Messi kali ini yang membawa pulang penghargaan itu, disusul Cristiano Ronaldo di urutan kedua dan Neymar Junior, rekan setim Messi di Barcelona pada tempat ketiga.

Kemudian nama Thomas Muller juga terdapat dalam daftar komposisi tim terbaik yang dikeluarkan oleh ESM, European Sports Media alias media yang bergerak di bidang olahraga benua Eropa musim sepakbola tahun dua ribu dua belas hingga dua ribu tiga belas silam. Thomas Muller masuk ke daftar ini dengan menempati posisi gelandang serang bersama dua orang punggawa tim nasional Jerman lainnya, yakni Ilkay Gundogan yang membela Borussia Dortmund serta Bastian Schweinsteiger yang juga rekan setim Thomas Muller di Bayern Munich, sungguh prestasi yang membanggakan bagi Jerman.

Berikutnya, Thomas Muller juga menerima penghargaan sebagai pemain sepakbola terbaik yang berlaga di Eropa dan diberikan oleh UEFA selaku pihak asosiasi persatuan sepakbola benua biru tersebut. Di tahun dua ribu tiga belas, pemain sepakbola yang mengenakan nomor punggung dua puluh lima di Bayern Munich dan tiga belas di tim nasional Jerman tersebut hanya mampu menempati urutan keenam saja. Walaupun begitu, ini merupakan sebuah hasil yang cukup memuaskan karena daftar ini diisi oleh berbagai macam pesepakbola handal yang berkiprah dikasta tertinggi olahraga tersebut.