Kamis, 04 Januari 2018

Menginginkan Hasil Yang Maksimal

Namun arsenal sendiri mampu membuktikan kualitas mereka sebagai salah satu klub berita bola terbaik tidak hanya di inggris saja namun juga eropa dan menunjukkan profesionalitas mereka dengan menampilkan performa mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau yang sangat menghibur para penonton ketika mereka berhadapan melawan newcastle united didalam laga lanjutan liga primer inggris. Jurnalis henry winter sendiri menuliskan didalam laporannya mengenai partai tersebut bahwa gol pembuka yang diciptakan oleh thierry henry dari kubu arsenal melambangkan segala sesuatu yang baik mengenai tim asal london utara tersebut, yakni cara operan yang sangat menawan dan juga pergerakan para pemain yang cerdas dalam memanfaatkan ruang kosong dilapangan. Thierry Henry sendiri memang menjadi salah satu bomber andalan arsene wenger, tidak hanya di arsenal saja namun juga bersama dengan tim nasional perancis diberbagai ajang berhasil menangkap sang pelaku.



Disini, arsene wenger juga mampu membawa arsenal dari keterpurukan dan rasa frustasi yang menghampiri mereka pada musim berita bola dunia sebelumnya, yakni dengan mengantarkan the gunners untuk menjuarai kompetisi liga primer inggris kala itu dengan tanpa mengalami satupun kekalahan, hanya hasil imbang dan kemenangan yang didapatkan. Pencapaian mengejutkan ini terakhir kali berhasil diraih oleh preston north end sekitar seratus lima belas (115) tahun sebelumnya ketika liga primer inggris masih dikenal dengan nama football league atau liga sepakbola. Performa arsenal saat itu juga sekarang bisa dilihat pada skuad manchester city yang tengah diasuh oleh pelatih berkepala plontos asal spanyol, josep pep guardiola yang mana ia mampu membawa tim berjuluk the citizens tersebut meraih kemenangan beruntun sebelum ditahan imbang oleh crystal palace pada malam pergantian tahun baru kemarin.



Menyikapi raihan positif tersebut, Arsene wenger mengatakan dalam parade kemenangan arsenal bahwa seorang pendukung the gunners melemparkannya sebuah kaus setelah trofi juara liga primer inggris itu diserahkan, dan kaus berita bola indonesia tersebut bertuliskan sesuatu yang sangat jenaka bahwa pelatih yang lahir di strasbourg perancis tanggal dua puluh dua (22) bulan oktober tahun seribu sembilan ratus empat puluh sembilan (1949) itu sempat mengatakan sebelumnya bahwa mereka akan menjalani satu musim tanpa menelan kekalahan namun tentunya segala sesuatu tidak berjalan dengan rencana tapi sebenarnya arsene wenger hanya mengatakan hal itu satu musim lebih awal dari yang diperkirakan. Sekali lagi, pelatih yang pernah membesut as monaco, nagoya grampus eight, strasbourg, dan mulhouse ini memang sangat realistis tapi bukan berarti ia juga bisa melihat atau mengubah masa depan lantaran dirinya yakin kepada kemampuan para anak asuhnya dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau, dan memang anak asuhnya sendiri juga menginginkan hasil yang maksimal setiap laga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar